ACEH UTARA – Sebanyak 123.191 anak wajib mengikuti imunisasi polio di Kabupaten Aceh Utara, Provinsi Aceh. Saat ini, Dinas Kesehatan Aceh Utara sedang melakukan imunisasi ke seluruh anak dalam kabupaten itu.
“Lima hari terakhir kita sudah imunisasi 47 ribu anak lebih. Tersebar di 32 Puskesmas di Aceh Utara,” kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalaian Penyakit, Dinas Kesehatan Aceh Utara, Ferianto, per telepon, Rabu (7/12/2022).
Sisi lain, sambung Feri, warga diimbau untuk melaporkan jika anak memiliki ciri-ciri lemas ke petugas di Puskesmas. Deteksi dini ini untuk memastikan tidak ada anak terkena penyakit polio.
“Nanti akan dites, apakah polio atau penyakit lainnya. Sekarang semuanya kita tes, ini sesuai intruksi Kementerian Kesehatan RI,” katanya.
Sampel akan diambil oleh petugas di kabupaten seterusnya dikirimkan ke Kementerian Kesehatan RI. Sehingga diketahui pasti apa yang dialami oleh anak tersebut.
Dia mengimbau masyarakat pro aktif untuk mengikuti imunisasi polio. Sehingga peristiwa anak terkena polio tidak ada lagi di Aceh.
Dalam catatan Dinas Kesehatan Aceh Utara, sambung Feri, seorang anak dideteksi polio itu tahun 2005 lalu. Anak tersebut saat ini sudah dewasa dan sudah kuliah.
“Setelah 2005, tidak ada kasus baru. Kami imbau agar orang tua pro aktif untuk imunisasi polio,” pungkasnya.
Sebelumnya, Aceh ditetapkan kejadian luar biasa polio setelah ditemukan tiga anak polio di Kabupaten Pidie, Provinsi Aceh. Kementerian Kesehatan RI mewajibkan 1 juta anak Aceh ikut vaksinasi polio.
|DIMAS|KOMPAS